Cianjur Berduka, Gempa magnitudo (M) 5,6 mengguncang Cianjur, Jawa Barat. Gempa terasa kuat di sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Bogor, Depok, hingga Tangerang Selatan (Tangsel). Gempa dilaporkan terjadi pada pukul 13.21 WIB, Senin (21/11/2022). Titik koordinat gempa berada di 6,83 derajat LS dan 107,06 derajat BT dengan kedalaman 10 km.
Meskipun ukuran gempanya sedang, kedalamannya yang dangkal menyebabkan goncangan yang kuat. BNPB mengatakan tingkat kerusakan rumah dan bangunan masih dipelajari,tetapi kerusakan tampak "masif". Sedikitnya 1.362 rumah rusak,dan 343 diantaranya rusak berat. Sebuah pusat perbelanjaan runtuh.Dua gedung kantor pemerintah, tiga sekolah, rumah sakit, fasilitas ibadah, dan pesantren rusak. Di Kabupaten Bogor, empat rumah terdampak.Longsor di jalan nasional Puncak-Cipanas-Cianjur memaksa arus lalu lintas dialihkan. Pohon tumbang, tiang listrik tumbang, dan kabel listrik tumbang juga terjadi di sepanjang jalan
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 321 orang tewas.Sebagian besar kematian disebabkan oleh runtuhnya bangunan. Lusinan siswa terluka oleh puing-puing yang jatuh di sekolah mereka.Banyak korban masih terkubur di bawah reruntuhan bangunan.
Lebih lanjut BNPB mengungkapkan bahwa sepertiga dari korban tewas adalah anak-anak. Di Cikancana, sebuah desa di Kecamatan Gekbrong, enam siswa meninggal akibat luka di kepala.Mayat 10 orang ditemukan tertimbun tanah longsor di Kecamatan Cugenang.Pada 22 November, jumlah korban tewas resmi dilaporkan sebanyak 62 orang,namun kemudian salah dilaporkan sebanyak 162 orang oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil setelah menggabungkan laporan lisan yang tidak diverifikasi dari 100 kematian dengan angka resmi sebelumnya.[ Jumlah korban cenderung bertambah karena korban masih tertimbun puing-puing bangunan, dan satu area terhalang tanah longsor.
Sebanyak 2.046 orang lainnya terluka dan hingga 39 orang masih hilang,kemungkinan terkubur di bawah reruntuhan bangunan. Tiga puluh dua orang berada di desa Cijedil, sementara tujuh orang sedang melintas di dekat desa tersebut ketika gempa melanda.Korban luka dibawa ke empat rumah sakit di sekitar Cianjur.Karena banyaknya korban luka yang tiba di RS Cianjur, dibangunlah rumah sakit lapangan di tempat parkir. Di RS Cimacan, 237 orang mendapat perawatan—150 dipulangkan sementara 13 lainnya meninggal dunia. Sebanyak 62.545 orang lainnya mengungsi.
sumber : wikipedia
Hari ini Hotel Sangga Buana kedatangan tamu dari KESBANGPOL kota Depok dalam rangka kegiatan JAMBORE NASIONAL dengan acara yang bertujuan untuk meningkatkan semangat cinta tanah air dan pema...
Selengkapnya >>>Beberapa waktu lalu, Hotel Sangga Buana kedatangan tamu Grup Dari AUTO 2000. agenda gathering yang diantaranya kegiatan Outbound berlangsung seru. terima kasih atas kunjungannya ke Hote...
Selengkapnya >>>Terima Kasih atas kunjungannya ke Hotel Sangga Buana BNI TBS.. Semoga pelayanan kami memuaskan.. Kami tunggu kunjungannya kembali ke hotel kami..
Selengkapnya >>>Situs Gunung Padang yang berada di Kampung Gunung Padang dan Kampung Panggulan, Desa Karyamukti Kecamatan Campaka, Cianjur, merupakan situs megalitik berbentuk punden berundak yang terbesar ...
Selengkapnya >>>Hotel Sangga Buana mendapat kunjungan dari BEM FE Universitas Tarumanegara. Terima Kasih atas kunjungannya ke hotel kami. semoga berkesan dan kami tunggu kedatangannya kembali.
Selengkapnya >>>Sangga Buana Hotel menjadi fasilitator berlangsungnya acara Cianjur Brewers Cup Competition & Modern Culture. acara yang dihadiri oleh Seniman multi talenta Wina Rezk...
Selengkapnya >>>